WartaNews, Pyongyang - Republik Rakyat Demokratik Korea (DPRK) menembakkan total 30 rudal jarak pendek Sabtu (22/3) pagi di tengah latihan militer gabungan lanjutan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat.

DPRK meluncurkan 30 roket jarak pendek, mungkin rudal FROG permukaan-ke-permukaan, pada pukul 04:00 - 06:10 waktu setempat, menurut Kepala Staf Gabungan yang dikutip oleh media lokal.

Roket mereka, yang terbang di sekitar 60 km, ditembakkan dari wilayah Wonsan di pantai tenggara Korea Utara terhadap perairan timur terbuka.

Peluncuran ini dilakukan enam hari setelah Pyongyang menembakkan rudal FROG 25, yang diperkenalkan oleh DPRK dari Uni Soviet sejak tahun 1960-an.

Dalam apa yang tampaknya menjadi protes terhadap latihan militer tahunan bersama oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat, DPRK telah menembakkan beberapa rudal jarak pendek dan artileri dalam beberapa pekan terakhir, yang disebut oleh Seoul sebagai protes bersenjata dan unjuk kekuatan.

Pos komando latihan "Key Resolve", yang dimulai pada 24 Februari, berakhir pada tanggal 6 Maret, tetapi latihan "Foal Eagle" yakni pelatihan lapangan akan berlangsung sampai 18 April meskipun seruan DPRK sebelumnya atas pembatalan latihan, di mana Pyongyang telah mengecam sebagai latihan untuk invasi ke utara.

DPRK mengatakan pada tanggal 5 Maret bahwa peluncuran rudal jarak pendek baru-baru ini adalah "latihan normal yang sukses" dalam wilayahnya sendiri

sumber :
http://www.wartanews.com/internasional/c596e76d-e9ef-5464-2c27-000f2f3529d4/korea-utara-luncurkan-30-rudal-jarak-pendek-di-tengah-latihan-militer-as-korsel